Ketika terjadi kecelakaan, Anda mungkin berpikir tentang bagaimana cara menyelesaikan segala macam persoalan yang timbul akibat kecelakaan tersebut. Namun, yang lebih penting lagi adalah apakah Anda terlindungi dengan asuransi? Karena setelah terjadi kecelakaan, biasanya Anda akan dihadapkan dengan realita bahwa Anda harus mendapatkan perawatan di rumah sakit akibat luka yang Anda derita. Tanpa asuransi, maka Anda akan mengeluarkan biaya yang bisa dibilang tidak sedikit jumlahnya.
Asuransi yang dapat melindungi Anda ketika kecelakaan adalah asuransi kecelakaan diri. Asuransi memberikan santunan kepada Anda jika terjadi kecelakaan yang menyebabkan hal-hal tertentu kepada Anda. Misalnya, jika Anda mengalami cacat akibat kecelakaan yang terjadi di rumah, Anda bisa mengajukan klaim kepada pihak asuransi untuk mendapatkan santunan yang jumlahnya lumayan.
Asuransi kecelakaan diri atau asuransi kematian karena kecelakaan, memberi Anda uang tunai jika Anda terluka atau meninggal karena kecelakaan yang ditanggung oleh polis Anda. Asuransi ini membayar manfaat langsung kepada Anda (atau penerima manfaat Anda jika terjadi kematian) untuk cedera akibat kecelakaan yang ditanggung. Asuransi kecelakaan adalah jenis produk yang dijual oleh perusahaan asuransi. Jika Anda mengalami cedera dan disebabkan oleh kecelakaan tertentu yang ditanggung oleh polis asuransi kecelakaan Anda, Anda atau keluarga Anda dapat mengajukan klaim. Perusahaan asuransi akan memberikan santunan kepada Anda berupa uang tunai selama Anda membayar premi Anda. Anda dapat menggunakan uang tunai ini sesuka Anda, melunasi tagihan medis Anda atau menggunakannya untuk pembayaran cicilan, penitipan anak, biaya kuliah, atau bahkan liburan. Jika kecelakaan mengakibatkan kematian, manfaat akan dibayarkan langsung kepada ahli waris Anda.
Asuransi kecelakaan melengkapi asuransi kesehatan juga. Jika kecelakaan mengakibatkan biaya pengobatan yang tidak ditanggung oleh asuransi kesehatan Anda saat ini, asuransi kecelakaan dapat berfungsi sebagai bantalan keuangan jika hal yang tidak terduga terjadi. Asuransi kecelakaan juga membantu melengkapi asuransi cacat dengan memungkinkan Anda untuk mengklaim manfaat bahkan jika cedera Anda tidak membuat Anda keluar dari pekerjaan. Sementara kedua jenis asuransi membantu menutupi cedera yang serupa, asuransi cacat membayar Anda manfaat untuk setiap bulan Anda mengalami kecacatan atau disabilitas. Asuransi kecelakaan membayar beberapa kali yang telah ditentukan selama rentang waktu tertentu, atau membayar sekaligus sekaligus. Manfaat asuransi kecelakaan lebih rendah daripada manfaat cacat, tetapi manfaat yang lebih rendah berarti pembayaran premi juga yang lebih rendah.
Asuransi kecelakaan memberikan manfaat tunai khusus untuk cedera yang disebabkan oleh kecelakaan yang ditanggung. Manfaat tunai ini dapat digunakan untuk pengeluaran seperti biaya perawatan dan lain-lain. Seperti asuransi yang lain, polis asuransi kecelakaan akan memberikan santunan kepada Anda atau penerima manfaat seperti ahli waris dan keluarga baik jika cedera itu terjadi di dalam atau di luar pekerjaan. Dan Anda dapat menggunakan uang itu sesuka Anda. Katakanlah anak Anda, yang sudah tercakup dalam polis asuransi kecelakaan Anda, mengalami patah pergelangan kaki selama pertandingan sepak bola dan dibawa dengan ambulans ke UGD. Hasil rontgen menentukan dia mengalami patah tulang parah, membutuhkan rawat inap di rumah sakit. Jadi, Anda harus membayar jutaan rupiah sendiri. Namun, karena Anda memiliki asuransi kecelakaan, Anda cukup mengajukan klaim ini ke perusahaan asuransi tempat Anda membelinya. Setelah klaim disetujui, Anda menerima uang tunai. Begitulah cara kerja dari asuransi kecelakaan diri untuk Anda dan keluarga yang bisa membantu secara finansial.
