Manusia hidup tidak terhindar dari segala macam jenis penyakit yang sewaktu-waktu dapat menimpa. Penyakit-penyakit kritis salah satunya. Penyakit-penyakit kritis seperti kanker, diabetes, stroke, dan penyakit jantung justru termasuk penyakit yang cukup normal ditemui di Indonesia. Hal ini memang sedih untuk diketahui, dan tentunya tidak ada seorangpun yang mau mengalami penyakit-penyakit ini. Namun, segala macam jenis penyakit memang tidak bisa dihindari. Yang bisa dilakukan adalah hanya melakukan pencegahan, seperti berolahraga, makan sehat, serta memiliki gaya hidup sehat secara luas.
Berkebalikan dengan pencegahan yang dapat dilakukan, ada pula hal-hal yang mendorong seseorang menjadi lebih rentan terhadap berbagai jenis penyakit, misalnya jarang berolahraga, sering memakan makanan yang tidak sehat dan asal-asalan, tidak menjaga kebersihan, sering kurang beristirahat, dan merokok. Hal-hal ini jika dilakukan terus menerus dapat membuat daya tahan tubuh seseorang menurun, badan menjadi tidak sehat, dan lebih mudah terkena penyakit yang mengancam di sekitar, termasuk penyakit kritis.
Karena banyaknya hal yang suatu waktu dapat terjadi tanpa terduga dan direncanakan, serta juga akan merugikan seseorang yang mengalaminya, maka penting bagi seseorang untuk mempunyai asuransi. Asuransi bertujuan untuk membantu dengan memberikan jaminan kepada seseorang yang memilikinya dalam hal finansial, sehingga membuat seseorang tersebut aman dari kemungkinan beban finansial di masa mendatang. Asuransi pun sangat banyak bentuknya dan dapat dipilih sesuai kebutuhan seseorang yang membeli asuransi tersebut.
Asuransi penyakit kritis khususnya adalah satu asuransi yang penting untuk dimiliki setiap orang, selain asuransi kesehatan. Seseorang yang mengalami penyakit kritis akan mengalami masa-masa yang berat dalam masa pemulihannya. Begitu juga dengan keluarga dan sekitar yang terdampak oleh seseorang yang terkena penyakit kritis. Tanpa adanya asuransi penyakit kritis, seseorang tersebut akan semakin terbebani dengan adanya masalah finansial yang muncul, akibat mahalnya biaya perawatan dan pengobatan penyakit kritis.
Banyak keuntungan serta kemudahan yang didapat ketika memiliki asuransi penyakit kritis. Jika sedang mempertimbangkan untuk mempunyai asuransi ini, Anda dapat memperhatikan fungsi-fungsi dari asuransi ini. Diantaranya adalah:
– Memberi santunan biaya pengobatan dan perawatan media ketika terjadi penyakit kritis
– Menggantikan biaya yang terpakai ketika pengobatan atau perawatan medis
– Menggantikan keuntungan finansial yang normalnya didapatkan seseorang, karena seseorang yang terkena penyakit kritis tidak dapat bekerja
– Mencegah seseorang terjerat hutang karena harus mengeluarkan biaya yang besar selama masa pemulihan dari penyakit kritis
– Melindungi dengan membiayai cicilan atau utang yang terlanjur dilakukan seseorang dan belum dilunasi
– Mengurangi beban finansial keluarga yang terdampak dengan memberikan santunan biaya kehidupan sehari-hari keluarga.
– Dapat memberi santunan dana pendidikan untuk anak, akibat dari putusnya dana karena keluarga terdampak oleh seseorang yang terkena penyakit kritis.
Melihat keuntungan-keuntungan yang didapatkan, serta mempertimbangkan besarnya beban finansial yang harus ditanggung oleh seseorang dan keluarga, ketika terjadi penyakit kritis, maka sebaiknya seseorang memiliki asuransi penyakit kritis. Anda juga dapat memilih asuransi penyakit kritis dengan plan yang paling tepat dan sesuai untuk Anda dan keluarga. Hal ini dapat dipertimbangkan dari gaya hidup yang dimiliki, resiko-resiko yang kemungkinan terjadi, serta besarnya budget untuk membeli asuransi ini. Perlu diingat bahwa semakin lengkap apa yang diberikan jaminan oleh asuransi, akan semakin mahal pula premi yang harus dibayarkan.